Kunjungan Inspiratif PKK Dhuawar ke Sikaspuk

15 Oktober 2024
CRSendangsari
Dibaca 57 Kali
Kunjungan Inspiratif PKK Dhuawar ke Sikaspuk

Sendangsari - Pada Minggu, (13/10), Edu Wisata Preneur Sikaspuk menjadi lokasi kunjungan Anggota PKK Dhuawar yang berjumlah 20 peserta. Edu Wisata Preneur Sikaspuk, yang merupakan singkatan dari Sadar Iklim, Kelola Air, Sampah, Pekarangan untuk Kesejahteraan, beralamat di Padukuhan Kroco RT 21 RW 12, Sendangsari, Pengasih, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan Kunjungan ini dimulai penyematan simbolis pin Upcycle dan dilanjutkan dengan edukasi pelestarian Mata Air dan Cuci Tangan dengan Sabun Minyak Jelantah di Mata Air Mbesole. Filosofi dari kegiatan ini adalah pentingnya membersihkan diri sebelum berpetualang atau berjelajah di wisata Sikaspuk.

Usai sesi edukasi pelestarian Mata Air, peserta melanjutkan kunjungan ke Dhuawar Heritage untuk mempelajari sejarah Dhuawar, dengan melihat pohon randu dan awar-awar. Disana Sugiyanto menceritakan asal-usul penyebutan istilah Dhuawar.

"Berdasarkan kisah turun temurun, terdapat tanaman randu dan awar-awar tumbuh besar berdampingan dan mudahnya kebanyakan orang saat itu menyebut dengan istilah Dhuawar." ungkap Sugiyanto.

Kegiatan berikutnya adalah kunjungan aneka produk daur ulang sampah dan produk pangan lokal yang ditampilkan di Galeri Omah Dhuawar. Peserta juga diberikan edukasi tentang Pengelolaan Sampah Anorganik Skala Rumah Tangga di Bank Sampah Induk Dhuawar Sejahtera. Kunjungan ke bank sampah ini memiliki tujuan meningkatkan kesadaran akan pengelolaan sampah, mendukung gaya hidup berkelanjutan, dan memperkuat komunitas melalui edukasi dan inovasi daur ulang. Welcome drink dengan menikmati seduhan wedang uwuh, memiliki filosofi untuk membangkitkan semangat dan kekuatan dalam menjelajah di Edu Wisata Preneur Sikaspuk.

Pada Edukasi Dhuawar Coconut Fiber Craft,  peserta belajar cara membuat sapu dari sabut kelapa. Dalam kegiatan ini, pengunjung diajak untuk berpartisipasi langsung dalam proses pembuatan sapu sehingga tidak hanya teori yang didapat, namun merasakan sendiri bagaimana proses pembuatan sapu sabut kelapa.

Kemudian, peserta diajak pula untuk  belajar  Budidaya Ikan dalam Kolam Bulat yang terintegrasi dengan pertanian di Biovlog Filtrasi, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi penggunaan sumber daya, serta mengurangi dampak lingkungan. Terakhir, peserta kunjungan diajak belajar tentang Pengecomosan Organik dan Budidaya Magot di Lumbung Organik, untuk membantu mengelola limbah organik, meningkatkan kesuburan tanah.

Pada penghujung acara, diisi dengan refleksi di Limasan Omah Dhuawar, di mana peserta menikmati makan siang dengan menu sego dhuawar sambil menyaksikan pentas seni dan RTKL. Dari serangkaian kegiatan yang dilakukan, peserta mengaku memperoleh banyak sekali ilmu yang patut dicontoh dan terapkan dirumah.

"Eduwisata preneur sikaspuk merupakan kolaborasi atau sinergi dari porgram kampung iklim dan program kampung berseri astra. Dalam kunjungan ini peserta bisa melihat secara langsung beberapa lokasi atau tempat yang dijadikan titik-titik kunjungan yang harapannya setelah ini pengunjung dapat menerapkan ilmu yang didapat ditempatnya masing-masing. Syukur-syukur menularkan ilmunya kepada masyarakat sekitar." tutur Sugiyanto, selaku Ketua Eduwisata Preneur Sikaspuk.(idi)