Tingkatkan keterampilan, Karang Taruna Bina Manunggal adakan latihan Menyinom dan Meracik Lemper

28 Januari 2024
Administrator
Dibaca 64 Kali

Sendangsari-Karang Taruna adalah organisasi kepemudaan di Indonesia yang bertujuan untuk mengembangkan diri, tumbuh, dan berkembang atas dasar kesadaran serta tanggung jawab sosial dari, oleh, dan untuk generasi muda, yang berorientasi pada tercapainya kesejahteraan sosial bagi masyarakat.

Salah satu bidang kerja dari Karang Taruna adalah Bidang Pendidikan dan Pelatihan, di mana mereka bertugas untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia menjadi lebih baik melalui aktivitas yang mendidik atau pelatihan tentang sesuatu yang dirasa perlu untuk para warga mempelajarinya.

Dalam upaya memperkuat keterampilan, Karang Taruna Bina Manunggal yakni karang taruna yang berada di padukuhan Klegen Rw 09 Sendangsari, mengadakan pelatihan dan pendalaman menyinom serta membuat lemper, pada Sabtu (27/1) yang bertempat disalah satu rumah warga, yakni Saryono.

Materi pelatihan disampaikan oleh warga setempat yakni Ibu Windriyani dan Ibu Wakinem. Pelatihan ini terbagi menjadi dua, yakni pendalaman menyinom dan memotong semangka bagi laki-laki, dan meracik lemper serta menghias nampan dengan daun pisang bagi perempuan.

Anggota karang taruna sangat antusias dengan di berikannya materi tersebut. Di dalam pelatihan ini juga di hadiri oleh masing masing ketua RT, beliau mengapresiasi dengan di adakannya pelatihan ini. Beliau juga mengajarkan kepada anggota Karang Taruna Bina Manunggal khususnya laki-laki bagaimana menyinom yang disesuai dengan adat setempat.

”Terima Kasih karena telah mengadakan pelatihan ini, karena beberapa dari kita menyinom berdasarkan pengalaman, tentu dengan diadakannya pelatihan ini, kita dapat saling berbagi ilmu tentang sinoman, terutama bagi anggota yang baru bergabung.” ujar Suhardi selaku Ketua RT 17.

”Kita tidak menyalahkan bagaimana sinoman yang sudah berlalu, karena memang masih belum memiliki pengetahuan yang pasti, maka pelatihan ini dapat memberikan bekal supaya kalian tidak ragu-ragu atau memperdebatkan perbedaan persepsi tentang menyinom.” timpal Tukirin selaku Ketua RT 16.

Harapan diadakannya pelatihan ini tidak hanya memberikan pengalaman berharga , tetapi juga mempererat kebersamaan di antara anggota. Keberhasilan dari pelatihan ini menciptakan optimisme dan antusiasme untuk menyelenggarakan kegiatan kreatif lainnya di masa yang akan datang, membangun semangat positif di tengah komunitas muda Karang Taruna. (IDI)