Dukung Program Mandiri Pangan, DPKP DIY Selenggarakan Sekolah Lapang Hortikultura di Sendangsari

18 April 2022
Administrator
Dibaca 48 Kali

Sendangsari (18/04/2022) Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) DIY menggelar acara Sekolah Lapang Penerapan GAP Holtikultura di Kalurahan Sendangsari. Bertempat di Aula kalurahan sendangsari pada Kamis, 14/04/2022 acara tersebut dihadiri oleh Kepala DPKP DIY yang diwakili oleh Kepala Bidang Hortikultura DPKP DIY Wiwin Suryawati, S.P., M.P., DPKP KP, Lurah Sendangsari, Pamong, Kelompok Tani dan Kelompok Wanita Tani di Kalurahan Sendangsari.

Lurah sendangsari menyampaikan bahwa sudah banyak kegiatan di kalurahan sendangsari dalam rangka mendukung dan mendampingi program BKK mandiri pangan. Salah satunya adalah kegiatan ini yaitu dalam rangka bentuk pendampingan dari DPKP DIY.

“sudah banyak sekali kegiatan di kalurahan sendangsari, salah satunya kegiatan Sekolah Lapang Hortikultura merupakan bentuk dukungan dan pendampingan program BKK Mandiri Pangan di kalurahan sendangsari.”tutur suhardi.

Sementara itu seiring dengan bertambahnya lokasi sawah cetak baru di kalurahan sendangsari, suhardi meminta dukungan dan pendampingan dari dinas terkait yaitu DPKP DIY.

DPKP KP yang diwakili oleh kepala bidang Hortikultura DPKP Kulon progo  dalam sambutannya mengatakan bahwa harga pupuk pada saat ini sangat mahal, oleh sebab itu pada kegiatan ini diadakan pelatihan pembuatan pupuk cair atau local untuk mendukung pertanian yaitu membantu kesuburan tanah.

“saat ini harga pupuk sangat mahal, maka pada acara ini diadakan pelatihan pembuatan pupuk cair atau local yaitu untuk membantu kesuburan tanah. Pelatihan ini tidak hanya untuk lumbung mataraman tetapi untuk peningkatan perekonomian masyarakat.”tutur beliau.

Menurut narasumber, Wiwin Suryawati, S.P., M.P., beberapa tantangan dalam pembangunan hortikultura antara lain stabilitas produksi, peningkatan produktifitas, kehilangan hasil, peningkatan mutu dan ramah lingkungan, diversifikasi pangan dan efisien biaya produksi.

Data yang diperoleh DPKP DIY bahwa produksi per tahun/ton pada tahun 2015 sampai dengan 2021 terjadi kenaikan 3,09 %. Dengan rincian produksi sayuran terjadi penurunan -1,59 %, produksi buah-buahan naik 5,05 Ún produk ternak naik 7%.

Beberapa strategi DPKP DIY dalam meningkatkan produksi hortikultura dan pendapatan petani antara lain dengan meningkatkan dan mengamankan produksi komoditasutama dan unggulan daerah, meningkatkan mutu produk hortikultura berbasis sumber daya local yang berkelanjutan, meningkatkan penggunaaan aplikasi teknologi pertanian oleh masyarakat, mengembangkan kawasan berbasis komoditas unggulan, mengembangkan teknologi produksi pertanian domestic melalui penerapan GAP dan SOP, menyediakan sarana dan prasarana, menigkatkan nilai tambaj produk antara lain GHP, yang terakhir adalah mengembangkan kemitraan.

Dari beberapa kebijakan yang dikeluarkan oleh DPKP DIY bertujuan untuk meningkatkan produksi gapoktan dan KWT harus meningkatkan produksi yang disusul dengan mutu dan kwalitas.