Lempeng Kedung Kemin di Musim Hujan

02 November 2020
Administrator
Dibaca 59 Kali

Musim hujan telah tiba. Meskipun belum merata di seluruh wilayah Kulon Progo, hujan kini lebih sering terjadi jika dibandingkan pada bulan-bulan sebelumnya. Sawah-sawah yang kering pun kini sudah tergenang air. Kebun dan tegalan juga mulai ditanami sejak hujan mulai turun.

Objek wisata baru di Padukuhan Paingan, Lempeng Kedung Kemin yang merupakan wisata alam juga akan mengalami dampak dari turunnya hujan.

Seperti ditahun-tahun sebelumnya saat belum dijadikan objek wisata, tempat ini akan hilang karena tertutup air. Debit air yang cukup tinggi bahkan sampai banjir membuat lempeng batu tidak terlihat saat musim hujan tiba.

Beruntung,saat ini hujan di wilayah Padukuhan Paingan masih jarang sehingga membuat wisata Lempeng Kedung Kemin masih aman untuk dikunjungi. Meskipun demikian, pengelola wisata tetap siaga karena aliran sungai bisa tiba-tiba menjadi sangat deras dan berbahaya bagi pengunjung saat terdapat  awan gelap atau mendung  di wilayah utara.

Larangan untuk mandi disungai pun akan disampaikan pengelola jika air berwarna coklat dengan aliran yang sangat deras.

Sugeng, salah satu pengelola wisata Lempeng Kedung Kemin mengatakan,” meskipun sudah memasuki musim hujan, pengunjung masih tetap ramai berdatangan. Terlebih di hari Sabtu dan Minggu dengan cuaca cerah.”

“ Saat ini beberapa fasilitas sudah kami tambah, seperti toilet, persewaan ban/pelampung, juga penerangan.” Lanjutnya.

“ Jumlah pedagang juga bertambah. Untuk itu perlu penataan agar lebih rapi dan nyaman bagi pengunjung juga bagi pedagang itu sendiri. Kami sangat berharap wisata ini dapat terus eksis dan berkembang, tidak sekedar wisata musiman saja.” Pungkasnya.